Pagi yang cerah di SMK Negeri Sekar diiringi riuh suara burung-burung berkicauan membawa suasana damai nan asri. Ibu-ibu istri pegawai duduk di depan ruang guru dengan mengenakan kaos berwarna oranye. Wajah ceria saat saling bencanda gurau terpancar dari paras ibu-ibu anggota Dharma Wanita Persatuan SMK Negeri Sekar. Beliau-beliau hadir di SMK dalam rangka Pertemuan Rutin Anggota Dharma Wanita Persatuan SMK Negeri Sekar.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Pertemuan Rutin tanggal 16 Maret 2023 ini diantaranya : (1) menanam tanaman obat keluarga; (2) membuat kerajinan dari sendok; (3) Kunjungan ke Bu Ani yang merupakan pemilik dari Askan Opak Singkong.
Ibu Sri Elita Fitriati, S.E. sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan SMK Negeri Sekar mengawali kegiatan dengan memberikan sambutan dalam apel pembukaan. Dalam sambutannya beliau berpesan agar sebagai istri pegawai harus tetap belajar dan belajar untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia para anggota.
Setelah kegiatan apel pembukaan, ibu Sri Fitriani, S.E.
mengajak para anggota untuk bersama-sama menanam tanaman obat keluarga. Tanaman
obat yang ditanam antara lain Jahe, kunyit, lengkuas, kencur, lidah buaya dan kunci.
Seperti yang sudah kita ketahui, tanaman obat banyak sekali manfaatnya.
Harapannya, para ibu-ibu tidak sekedar menanam tanaman obat di sekolah saja,
akan tetapi setelah adanya kegiatan ini para anggota menjadi tertarik untuk
menanam tanaman obat di sekitar rumah masing-masing.
Kegiatan kedua, ibu-ibu kembali berkumpul di ruang pertemuan
untuk bersama-sama belajar membuat kerajinan tangan dari sendok plastik bekas.
Berbagai kerajinan dibuat sesuai dengan kreatifitas masing-masing, seperti vas
bunga, tempat lilin, dan masih banyak lagi. Semua karya yang sudah dibuat
dipajang di etalase ruang guru.
Kegiatan terakhir, ibu Sri Firiani, S.E. mengajak para
anggota berkunjung ke UMKM yang ada di Sekar. UMKM yang dikunjungi adalah Askan
Opak Singkong yang dimiliki oleh Ibu Ani, salah satu alumni SMK Negeri Sekar. Para
Anggota DWP SMK Negeri Sekar disambut dengan baik oleh Ibu Ani. Disini Ibu Ani
menunjukkan mulai proses produksi, pengemasan dan penjualan. Ibu-ibu sangat
mengapresiasi UMKM ini, karena ditengah terbatasnya akses informasi di Sekar
masih ada Ibu-ibu kreatif asli Sekar mampu menciptakan produk unggulan
kecamatan Sekar. Semoga bisa menginspirasi para anggota DWP agar kreatif
seperti ibu Ani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan sampaikan komentar Anda disini